Wednesday, February 17, 2010

Canda Tangis Ketawa Duka (CTKD) - CT (Siti) KD (Krisdayanti)


KD & Dato' Siti Nurhaliza - CTKD (Canda, Tangis, Ketawa, Duka)

Yah... pertama kali mendengar single pertama dari duet dua diva di dua negara ini saya langsung jatuh cinta. 'Amarah' adalah lagu yang dikemas secara luxury benar-benar mewah, indah dan anggun. Dengan kemampuan vokal yang terbaik dan tidak dapat ditiru oleh penyanyi-penyanyi lain. Bahkan menurut saya, Mariah Carey dan Whitney Houston dalam 'When You Believe' serasa penyanyi kelas B dibandingkan performa KD & Dato' SN ini. Saya penasaran apakah semua lagu di album duet mereka sama kualitasnya dengan 'Amarah'? Ternyata.... BRAVO, lagu-lagu mereka BRILLIANT!!!

Lagu pertama Jika Kau Tak Datang merupakan lagu dengan tempo yang cepat sama seperti 'Amarah' alunan instrumen orchestra yang fun dan cepat dengan dentuman drum dan gesekan brass aransemen yang OK. Vocal Dato' SN sangat 'clear' dan berat, sedangkan KD seperti biasa kemampuan vokal yang mampu menyetarakan semua jenis musik, keduanya bernyanyi dengan nada-nada yang sopran yang cepat. Keren deh... Beralih ke lagu kedua 'Sebagai Teman' merupakan lagu ballad yang sering dinyanyikan KD serta Dato' SN, jadi dalam kualitas vokal tidak diragukan lagi, dengan yang menarik adalah lagi-lagi aransemen musik dan instrumennya, apabila diawal lagu terasa lambat makin lama makin terasa cepat dengan tempo yang dinamis dan instrumen yang makin wah. Di Lagu ketiga 'Tanpamu' adalah lagu ballad dengan nada-nada sentuhan melayu yang kuat. Dato' SN tidak ada kesulitan dalam menyanyikan lagu melayu, tapi KD saya salut seperti biasa lagu apa sih yang dia tidak bisa nyanyikan, walaupun tidak se-khas Dato' SN tapi mampu menyetarakan vokal Melayu-nya Dato' SN bena2-benar luar biasa. Instrumen tentu saja melayu banget dengan alunan orchestra melayu seperti alunan lagu di pinggir pantai.

'Amarah' adalah lagu keempat dan single pertama dari album ini, merupakan lagu yang paling saya sukai. KD dan Dato' SN menunjukkan vokal terbaikknya di lagu ini, karena biasanya mereka menyanyi lagu Ballad tetapi mereka harus menyanyi lagu dengan tempo yang super cepat dan bersaut-sautan. Saya benar-benar makin menyukai mereka kualitas vokal papan atas (karena saking susahnya untuk dijelaskan) dengan instrumen orchestra yang 'gothic' nan 'creepy' alunan biola dan organ yang serasa sedang marah benar-benar menabjubkan. Chemistry antara vokal dan instrumen benar-benar menyatu KD & Dato' SN benar-benar seperti penyanyi yang menegeluarkan emosi marah yang meluap-luap, bener-bener KEREN. Saya tidak tau apakah ada lagu lain yang mampu menyamakan kualitas 'Amarah', tampaknya jarang! Lagu kelima adalah lagu yang kalau didengar seperti seseorang yang benar-benar jatuh cinta. Alunan vokal melayu juga cukup ketara di lagu ini, benar-benar lagu yang syahdu dan terasa berbunga-bunga. mungkin hal ini karena chemystri antara instrumen dan vokal yang baik. Mengenai vokal tidak jauh berbeda dengan 'Tanpamu' tapi kalau 'Tanpamu' serasa seseorang yang ditinggalkan, maka 'Hanya Dia' serasa seseorang yang jatuh cinta. 'Dalam Diamku' adalah lagu keenam dan lagu terakhir dengan penampilan vokal KD & Dato' SN. Lagu ini adalah lagu terfavorit saya ke dua setelah 'Amarah' tempo vokal bisa dibilang agak ballad tetapi bersaut-sautan. Yah ballad yang bersautan, dengan vokal yang berat dan tinggi kadang-kadang rendah, saya hampir tidak bisa membedakan mana yang suara KD mana yang suara Dato' SN karena menurut saya mereka seperti berlomba-lomba menunjukkan vokal yang terbaik tetapi mereka mampu menyatu ya karena bersaut-sautan tersebut. Mengenai instrumen awal-awal akan mendengar suara piano dengan nada yang sudah familiar (saya lupa judul lagunya apa) kemudian instrumen bertambah dan makin wah sehingga terdengar seperti lagu pop-rock-orchestra. Saya benar-benar terkesima.

Sebenarnya saya ingin sekali memberi nilai A++ mengenai album duet mereka, tetapi apabila mereka menggunakan konsep mini album, bukan album full. Tetapi mungkin kemauan dari produser hingga mereka membuatnya menjadi album penuh. 4 lagu berikutnya merupakan lagu-lagu 'minus-one' tanpa vokal dari KD dan Dato' SN hanya instrumen lagu dari judul lagu ke 3 (Tanpamu) sampai lagu ke 6 (Dalam Diam). Alangkah lebih sempurnanya lagi apabila mereka benar menampilkan 10 lagu yang berbeda, tetapi mengingat perjuangan 6 lagu yang sangat hebat 10 terasa sulit untuk diwujudkan! Maka dari itu saya hanya bisa memberikan nilai A+ untuk mereka. Hehehe.... tetap saja tinggi. Soalnya setelah Gita Gutawa dengan album 'Harmoni Cinta' tidak ada 1 pun artis / penyanyi Indonesia yang mampu mengalahkannya dalam kualitas musik. Hingga munculah duet maut ini, yang saya yakini membuat semua penyanyi (terutama penyanyi ballad) tertunduk malu mengenai kualitas musik mereka yang selama ini pas-pasan.

Oh ya... mencari album mereka ini cukup sulit. Mungkin karena masih dibawah produksi Siti Nurhaliza Productions & Suria Record jadi kurang familiar di Indonesia. Pasalnya saya harus mencari di dua toko besar. Toko pertama (Disc Tar*a Gram*dia Depok) petugas yang menjaga sama sekali tidak tau, melanga-melongo. Akhirnya saya ke toko sebelah (Disc Tar*a Mar*o City) dan hanya ada 1. Langsung beli deh... hehehe habis penasaran, dan hasilnya sangat memuaskan!

Track list:
01. Jika Kau Tak Datang
02. Sebagai Teman
03. Tanpamu
04. Amarah
05. Hanya Dia
06. Dalam Diamku
07. Tanpamu (minus one)
08. Amarah (minus one)
09. Hanya Dia (minus one)
10. Dalam Diamku (minus one)

Di album ini ada 1 lagu yang disumbangkan oleh Charly ST 12, lagu itu adalah 'Tanpamu' ga nyangka deh... selain itu Audi Mok (Malaysian songwriter, composer dan produser) serta Aubrey Suwito (Indonesian songwriter, composer dan Produser) juga ikut dalam memproduseri serta menciptakan lagu. KD dan Dato' SN tentu saja juga ikut menciptakan lagu-lagu di album ini. CT & KD yup CT (dibaca Siti) & KD (Krisdayanti) benar-benar wajib dijadikan koleksi apabila teman-teman menyukai kualitas musik yang mumpuni. Hehehe...

Friday, October 9, 2009

Soal-soal CPNS

Lagi pada sibuk dengan CPNS. Seperti biasa tahun ini pun CPNS dibuka mulai September - Oktober. Hampir semuanya dibuka secara serempak untuk seluruh wilayah di Indonesia. Tapi setelah mendaftar dan lulus administrasi apa ya yang kurang? Apa yang harus dilatih?

Nah disini lah saya ingin berbagi dengan teman-teman... Bagi yang ingin soal-soal CPNS, teman-teman bisa mendapatkannya di sini dan ada lagi yang bisa download di sini.

Semoga bisa membantu... dan sukses ujian tertulis CPNS ya....

Monday, July 20, 2009

IDM

Berikut adalah download manager yang paling banyak dipakai orang...
Internet Download Manager sangat ramah bagi orang yang ingin mendownload file-file dengan kecepatan dibagi menjadi 7 partisi...

Berikut adalah link nya: http://www.mediafire.com/?n0yz4mwantz

Semoga membantu teman-teman semua dan selamat men-download!

Wednesday, May 13, 2009

Gita Gutawa - Harmoni Cinta

Album - Musik

Gita Gutawa - Harmoni Cinta

Ketika pertama kali mendengar 12 lagu yg dinyanyikan Gita Gutawa dalam albumnya yg kedua yg baru saja dirilis, penulis langsung menyukai komposisi 12 lagu tersebut. Terdapat dua sisi yang berbeda yang disajikan dalam album Harmoni Cinta ini. Satu sisi menampilkan lagu-lagu pop yang menyenangkan, ringan, ditujukan bagi remaja, sedangkan di sisi lain gaya pop klasik dengan iringan orkestra. Ada satu lagu yang cukup berbeda, yaitu gabungan pop dengan iringan orkestra yang gloomy and dark dengan irama-irama layaknya di daerah pedesaan di Indonesia.

Gita Gutawa telah mengalahkan penyanyi-penyayi wanita yg lebih senior baik dalam hal komposisi vocal serta dalam hal musikalitas. Gita Gutawa telah menjadi ancaman besar bagi Agnes Monica, Rossa, Dewi Sandra dan penyanyi wanita lainnya. Bahkan Gita telah mengalahkan nama-nama tersebut dalam hal komposisi musik yang makin matang yang telah dikemas dengan sangat apik. Bagaimana tidak? Gita telah bekerja sama dengan ayahnya sendiri Erwin Gutawa (komposer musik handal) dan sejumlah musisi seperti Maia, Yovie Widianto, Melly Goeslaw dan Dewiq. Tidak lupa simponi-simponi lagu nan indah dalam album terbarunya ini Gita turut bekerja sama dengan Philharmonic Orchestra dari Praha serta Bulgarian Symphonic Orchestra yang menyajikan iringan musik klasik.

Lagu pertama disajikan Parasit yang merupakan curahan hati Gita terhadap cowok yang parasit yang sesalu memanfaatkanya. Dengan lirik yang berbau ilmiah dan iringan lagu yang pop, lagu ini dijadikan single kedua dalam album ini. Lagu kedua merupakan lagu dengan iringan simponi orkestra yang sangat indah, dengan suasana teartikal Gita mampu menyanyikan lagu super indah ini. Tidak berlebihan lagu ini memang benar-benar indah. Selanjutnya lagu ketiga Selamat Datang Cinta tetap dengan iringan orkestra yang slow nan syahdu, semua pendengar akan dihanyutkan dengan lagu ini. Lagu keempat merupakan lagu yang berkolaborasi dengan Maia berjudul Mau Tapi Malu. Lagu ini benar-benar pop yang sangat enak didengar, sesuai dengan musikalitas sekelas Maia tetapi dengan vocalitas Gita, lagu ini tak pernah bosan didengar berulang-ulang. Lagu kelima adalah Meraih Mimpi dengan iringan klasik yang menjadi soundtrack film Meraih Mimpi produksi Kalyana Shira Film, lagu ini dimaksudkan untuk menyemangati para remaja dalam upaya meraih cita-cita.

Lagu keenam merupakan lagu berbahasa Inggris yang merupakan remake Walt Disney theme park, bertajuk When You Wish Upon a Star, tentunya dengan iringan musik klasik. Lagu ketujuh Salah Jatuh Cinta merupakan lagu yang diciptakan oleh penulis lagu yang sangat populer dan selalu menjadi incaran bagi penyanyi pendatang baru (pasti Anda sudah tahu siapa dia). Lagu ini sangat pop dan sangat remaja yang memang sering terjadi oleh remaja saat ini. Remember merupakan satu-satunya lagu yang berbeda konsep dari 2 sisi yang berbeda di album ini. Lagu ini merupakan campuran bahasa Inggris dan bahasa Indonesia dan menampilkan sosok yang berbeda dari Gita, benar-benar jenius. Selanjutnya ada Ayo (Come on) yang pasti sudah sedikit familiar lagu ini di telinga Anda, karena lagu ini pernah menjadi preview dari album ini tahun lalu.

Lagu berikutnya adalah Melangkah Lagi merupakan lagu dengan tema yang sama dengan Meraih Mimpi, menceritakan agar seseorang tidak pernah menyerah walaupun sudah gagal berulang kali, dengarlah lirik ini "Teruslah melangkah janganlah menyerah....". Lagu ini sangat bagus menjadi refleksi diri agar kita tidak pernah menyerah berusaha. Berikutnya Aku Cinta Dia adalah lagu kesebelas yang merupakan remake lagu yang pernah dinyanyikan (alm.) Chrisye. Lagu ini menjadi single pertama dari album ini, dan karena lagu ini penulis menjadi tertarik untuk membeli album yang telah menjadi album terfavorit tahun ini bagi penulis. Sebagai penutup, Gita membawakan lagu karyanya yang berjudul Lullaby, sebuah lagu tidur manis, yang ia persembahkan untuk adiknya. Mendengar lagu ini Anda akan tersihir seolah benar-benar dibuat mengantuk dan lagu ini merupakan lagu yang pantas menjadi lagu penutup.

Jika dilihat dari judul-judul lagu diatas, Gita benar-benar menyajikan tema yang beragam mulai dari cinta, persahabatan, impian, semangat dan harapan. Dengan tema yang beragam ini tentunya album ini dapat didengar oleh semua kalangan terutama banyak sekali kandungan-kandungan positif dari lirik-liriknya. Hal lain yang patut mendapat perhatian, dalam proses pembuatan album kedua ini Gita Gutawa benar-benar terlibat penuh, mulai dari penentuan konsep, pemilihan lagu, hingga pembuatan serta penulisan lirik lagu. Terlebih lagi pembuatan album yang memakan waktu sejak Juni 2008 hingga Maret 2009 ini dapat dikatakan telah digarap di empat benua, karena proses rekaman dilakukan di Indonesia, pengisian orkestra di Praha dan Bulgaria, sedangkan penyelesaian dilakukan di Australia dan Amerika Serikat. inilah penuturan Gita mengenai albumnya yang dikutip dari wawancara dengan Inilah.com "Aku isi suara di Indonesia. Orkestranya dibuat di Ceko dan Bulgaria, mixing di Austaralia dan mastering di Amerika."

Jadi, buat apa tunggu lama-lama, segeralah membeli karya anak bangsa yang terbaik tahun 2009 ini, yang penulis yakini merupakan karya yang tidak akan kalah oleh band-band papan atas yang selalu saja menampilkan lagu-lagu monoton. Semua lagu di dalam album ini merupakan rekomendasi karena setiap lagu istimewa dan berwarna dan penuh makna.
BRAVO Gita Gutawa!!!!

Jangan mencoba-coba untuk membeli bajakannya, cintailah produk Indonesia!!!

Sunday, May 10, 2009

OST Watchmen 2009

Album - Musik

Watchmen OST (2009)


"Album ini diperuntukkan ayah-mu atau paman-mu." Kenapa bisa begitu? Karena telinga kita akan diperdengarkan alunan lagu nan indah era 1950-an dari Billie Holiday You're My Thrill", kemudian Unforgettable dari Nat King Cole, karya2 Bob Dylan pada era 60-an. The Sound of Silence oleh Simon & Garfunkel pada th 1965. Nina Simone dengan Pirate Jenny pada tahun 1965. Selain itu ada Me and Bobby McGee yg dipopulerkan oleh Kris Kristofferson dan Fred Foster yg dinyanyikan kembali oleh Janis Joplin pada tahun 1970. I'm Your Boogey Man yg dinyanyikan oleh KC and the Sunshine Band di tahun 1977. Hallelujah yg dinnyanyikan Leonard Cohen pada tahun 1984. Serta yg dibuatkan video klipnya oleh Zack Snyder langsung Desolation Row cover lagu dari Bob Dylan yang dipopulerkan pada tahun 1965 dan dinyanyikan kembali oleh My Chemical Romance, Begitu juga dengan All Along the Watchover oleh Jimi Hendrix merupakan cover lagu Bob dylan pada tahun 1967.

Jelas sekali bahwa album ini bukan diperuntukkan untuk kaum muda sekarang, penuh dengan lagu2 klasik, bukan hanya klasik karena sudah dinyanyikan berpuluh-puluh tahun lalu ditambah juga 2 lagu Classic yg klasik. Contohnya Pruit Ego & Prophecies oleh Phillip Glass Ensemble merupakan 'ending track' dari sebuah cult film Koyaanisqasti yg bernuansa gothic dan Ride of the Valkyries oleh Budapest Symphony Orchestra yg merupakan opening act dari sebuah drama teater yg berjudul sama pada tahun 1856 oleh Bridal chorus Lohengrin.


Penulis mengira ketika melihat jajaran tracklist dari album ini, maka akan sangat membosankan mendengarkannya tetapi ternyata penulis menyukainya, hanya saja memang mungkin kurang familiar untuk didengar oleh anak muda jaman sekarang.
Rekomendasi lagu Unforgettable, The Sound of Silence (mengingatkan akan lagu2 Beatles), The times They are a Changing, I'm Your Boogey Man dan All Along the Watchover.

Berikut ini adlah tracklsitnya

1. "Desolation Row" (single album) My Chemical Romance

2. "Unforgettable" Nat King Cole

3. "The Times They Are a-Changin'" Bob Dylan

4. "The Sounds of Silence" Simon & Garfunkel

5. "Me and Bobby McGee" Janis Joplin

6. "I'm Your Boogie Man" KC and the Sunshine Band

7. "You're My Thrill" Billie Holiday

8. "Pruit Igoe" and "Prophecies" Philip Glass

9. "Hallelujah" Leonard Cohen

10. "All Along the Watchtower" The Jimi Hendrix Experience

11. "Ride of the Valkyries" Budapest Symphony Orchestra

12. "Pirate Jenny" Nina Simone
.

Bagi yang tertarik untuk menikmati lagu2 dari album ini silahkan mengunduh di link ini: http://www.mediafire.com/?dgim2mmzmvn


Jangan lupa untuk membeli CD asli (original) apabila menyukainya.
Terima kasih

next Album - Musik: Gita Gutawa - Harmony Cinta

Saturday, May 9, 2009

U2 - No Line on the Horizon

Album - Musik
U2 - No Line on the HorizonUsai sudah penantian panjang itu! -Salah satu teman penulis yang merupakan penggemar berat U2 mengatakan itu ketika mendengarkan single U2 terbaru "Get on Your Boots"-

Lima tahun setelah release How to Dismantle an Atomic Bomb (2004), per 2 Maret 2009 yang lalu (27 February 2009 dirilis di Irlandia, Belanda, Jerman dan Australia) U2 secara resmi mengeluarkan No Line on The Horizon sebagai album studio yang ke-12. "Akhir dari penantian panjang ini bukan hanya oase, bukan sebuah basa-basi. Album ini adalah sebuah album yang "benar-benar" sebenarnya," (dikatakan oleh penggemar berat U2).

Lagu dibuka dengan No Line on the Horizon yang memang cocok sekali untuk dijadikan lagu pembuka tidak ada intimidasi lirik, lagunya pun tidak berlebihan. Lagu ini mengingatkan penulis seakan-akan menghadiri sebuah pertunjukan hebat dan inilah genderang-nya yang meminta perhatian penonton bahwa acara akan segera dimulai. Magnificent seperti lagunya merupakan karya yg besar di dalam album ini, mengingatkan akan karya Bono dkk pada era 80-an, terdapat track2 tepuk tangan yg berirama, seakan-akan menandakan inilah lagu pembukanya. Moment of Surrender merupakan lagu panjang durasinya dengan irama iringan gospel yg baik. Kemudian Unknown Caller juga menampilkan iringan gospel ditambah petikan gitar yg panjang the Edge kelam dan reffrain yg tidak berkualitas layaknya NewSpeak imperative yg kurang powerful, hebatnya tidak menyangka ketika mendengar lagu ini sudah enam menit berlalu.

I'll Go Crazy if I Don't Go crazy Tonight merupakan favorit penulis. Lagu ini benar-benar 'ear catchy' minimalis dalam instrumen bernuansa pop yg flamboyan tapi cerdas – “Listen for me/I’ll be shouting/Shouting to the darkness”. Kemudian telinga dituntut agar diikutsertakan dalam kebisingan pada “Get on Your Boots” yang bernuansa glam: “Let me in the sound!... Meet me in the sound!” merupakan lagu yg membuat penulis berpikir, "Ok akan saya dengarkan album mereka." karena takut dikecewakan layaknya 2 album U2 sebelumnya. Dalam Stand Up Comedy yg merupakan rock glam layaknya Get on Your Boots tetapi dg lirik yg berat terdapat kata2 yg diambil dari salah satu kitab suci (alkitab tepatnya) -mengutip kata2 dari Roy yg mengatakan "ada lirik2 dari alkitab loh Nu"- seperti "God is love, And love is evolution's very best day". Kemudian telinga dijejali dengan Fez – Being Born adalah lagu yang paling tidak lazim di album ini (sebuah prestasi tersendiri), dengan lirik sangat yg minim tetapi dengan instrumen yg kaya.

White as Snow merupakan lagu terburuk di album ini, kelam, kacau, lirik yg datar, layaknya diciptakan oleh seorang pemabuk yg sedang pusing kepalanya. Breathe merupakan lagu tercerdas dan lagu favorit penulis kedua, is rocking, joyful track that You can imagine live being a true U2 moment. Penulis benar2-benar menikmati lagu ini begitu juga liriknya deskripsi penuh rasa syukur tentang bagaimana rasanya berada dalam sebuah band rock & roll yang hebat, khususnya yang ini. Bono sadar bahwa dia dilahirkan dengan sebuah suara. Dia juga sadar bahwa tanpa Mullen, Clayton dan The Edge, dia hanyalah sebuah mulut besar. Cedars of Lebanon layaknya lagu yg diciptakan seorang jurnalis yg kehilangan arah, vocal Bono yg seperti berbicara bukan berdendang, dengan nuansa musik yg gelap, sama sekali tidak tahu "juntrungannya". Benar-benar kehilangan arah.

Lima tahun menunggu sebelas lagu yg menampilkan karya terbaik dan juga terburuk U2, membuat penulis menyimpulkan bahwa album ini sedikit mengecewakan karena liriknya sangat mengintimidasi, kacau, menggangu dan penuh ambigu (kecuali untuk Breathe, Get on Your Boots dan I'll Go Crazy if I Don't Go crazy Tonight). Tetapi walaupun begitu dalam hal musik yg kaya akan instrumen memang patut diacungi 2 jempol.

Berikut ini adalah tracklist dari album U2 - No Line on the Horizon:
01 No Line on the Horizon
02 Magnificent (rekomendasi penulis -single kedua dari album ini-)
03 Moment of Surrender
04 Unknown Caller
05 I'll Go Crazy If I Don't Go Crazy Tonight (rekomendasi penulis, favorit penulis)
06 Get on Your Boots (rekomendasi penulis -single pertama dari album ini-)
07 Stand Up Comedy (rekomendasi penulis)
08 Fez ? Being Born
09 White as Snow
10 Breathe (rekomendasi penulis, favorit penulis)
11 Cedars of Lebanon

Bagi penggemar U2, tentu saja tidak boleh melewatkan album teranyar mereka (penulis sudah bosan dg teman2nya yg penggemar U2 dan selalu mengatakan ini merupakan karya terbaik mereka), tapi bagi bukan penggemar saran penulis kalau anda selama ini menggagumi lirik2 cinta sebaiknya jangan membeli, tapi kalau anda menyukai lagu2 yg membangun dan penuh intrik serta keambiguan, sebaiknya anda membeli album ini terutama penggemar rock & roll.

Berikut ini adalah linknya untuk menikmati lagu2 mereka:
http://www.mediafire.com/?wmwzxjwlkyh

Apabila anda menyukainya jangan lupa membeli yg asli (original).
Terima Kasih....

Comic to Movie: V for Vendetta

Comic to movie: V for Vendetta

V for Vendetta
adalah film tahun 2006 yang ceritanya diadaptasi dari sebuah novel grafis berjudul V for Vendetta karya Alan Moore dan David Lloyd, yang menceritakan tentang seseorang yang berinisial "V" yang berjuang untuk menghacurkan rezim pemerintahan otoriter di Inggris.Film ini disutradarai oleh James McTeigue dan diproduksi oleh Joel Silver (salah seorang produser film tersukses di Hollywood) dan Wachowski bersaudara (Matrix Trilogi), yang juga menjadi penulis skenario dalam film ini.

Pemeran utama dalam film ini diperankan oleh Natalie Portman yang berperan sebagai Evey Hammond dan Hugo Weaving sebagai V, Stephen Rea sebagai Finch, serta John Hurt sebagai Sutler.

V for Vendetta mengambil latar belakang Inggris di era masa depan ketika berada di bawah kepemimpinan rezim yang totaliter. Hal ini bermula sesaat pasca-perang dunia yang menghancurkan berbagai negeri. Kekacauan , kelaparan, penyakit dan juga angka kematian yang tinggi ada di mana-mana. Hal ini akhirnya yang menjadi pembenaran bagi seorang politikus ambisius untuk meraih kekuasaan dengan menerapkan pola kekuasaan yang fasis. Semua dikontrol oleh negara, tak ada kebebasan sipil termasuk dalam berpendapat dan menjadi berbeda. Bahkan dikisahkan bagaimana seseorang dapat ditangkap hanya karena memiliki Al-Qur’an, menonton film, buku-buku sastra dan bahkan juga karya-karya seni dilarang.

Muncul individu yang menyebut dirinya V, dengan mengenakan kostum ala Guy Fawkes mulai melancarkan propaganda yang dikenal dengan istilah "propaganda by deed". V menyadari bahwa kesalahan suatu negeri memang tidak dapat ditudingkan begitu saja pada para birokrat dan politisi, karena bagaimanapun juga, para penguasa fasis tersebut bisa berada di kekuasaannya karena publik membiarkannya (dengan berbagai alasan, seperti ketakutan dan ketidak pedulian).

Versi film V for Vendetta banyak ketidak samaan dengan versi novel grafisnya (versi orisinil). Wachowski bersaudara tampaknya sengaja untuk tidak mengetengahkan apa yang secara eksplisit diangkat oleh Alan Moore, V yang dalam versi grafis menceritakan tentang seorang anarkis yang menentang pemerintah saat itu mengajarkan tentang bagaimana sebuah masyarakat tidak seharusnya dikuasai oleh sekelompok orang saja yang mencekokkan kebenarannya sendiri.

Nah bagi yang penasaran dengan komiknya silahkan mengunduh link ini:
Vol 01-05: http://www.mediafire.com/?lqyyzyxwtmy
Vol 06-10: http://www.mediafire.com/?kzujjyijont

Karya Alan Moore memang bukan untuk konsumsi dibawah umur, jadi bagi yang masih dibawah 17 tahun, mungkin harus berkali-kali membacanya agar lebih mengerti.


Free Blogger Templates by Isnaini Dot Com and Real Estate. Powered by Blogger